Meriam Terbesar di Dunia di Benteng yang Berubah-ubah Nama di Xiamen

Senin, 28 Januari 2013

1359344261772972472
Kata orang, pengembaraan di Xiamen belumlah lengkap kalau tidak mampir dan melihat meriam terbesar di dunia.! Dengan dibawa rasa penasaran ini, bus 659 yang saya tumpangi dengan hanya membayar 1 Yuan pun tiba di Hu Li Shan Zhong Dian Zhan , sebuah terminal bus yang letaknya persis di tepi timur pulau Xiamen yang menghadap ke pulau Taiwan.
13593443691277152765
Dari sini , saya cukup jalan kaki sekitar 100 meter dan kemudian melihat petunjuk khas tempat wisata berwarna coklat dengan tulisan “Hulishan Cannon Fort”. Di tempat ini, banyak terdapat penyewaan sepeda tandem, bukan hanya untuk berdua, bahkan ada dan banyak juga yang bisa digunakan untuk bertiga dan bahkan berempat.

135934439897746659
Tempat ini bertambah unik dengan pintu gerbangnya yang dihiasi banyak sekali meriam kecil dan kali ini nama di pintu gerbang juga berubah menjadi Hulishan Fortress”. Selain itu terdapat juga rating empat A atau “AAAA” yang diberikan oleh otoritas pariwisata Cina. Kali ini nama tempat ini pun berubah lagi menjadi ” Hu Li Shan Pao Tai”.
1359344510102771388
Setelah memasuki pintu gerbang utama, saya kemudian menaiki anak tangga untuk sampai di jalan mendaki yang ternyata merupakan deretan ratusan anak tangga dengan naungan pohon yang rimbun. Suasana magis sangat terasa karena pohon-pohon tua yang bagian bawahnya dicat putih itu sekan-akan menyambut dan berkata “Selamat Datang ke Masa Lampau”.
13593445701332894864
Setelah membeli tiket masuk seharga 25 Yuan, saya terus menaiki anak tangga dan sampai di puncak bukit kecil dengan latar belakang Selat Taiwan yang sering menjadi berita utama bila hubungan politik kedua Cina memanas. Untungnya saat ini, hubungan Cina da Taiwan boleh dibilang sangat baik sehingga penduduk Cina pun diperbolehkan pergi ke Taiwan melalui pelabuhan Xiamen ini.
13593446922028184497
Di dekat pintu masuk tertulis penjelasan singkat mengenai benteng yang terletak di Hu Li Shan ini. Ternyata benteng ini didirikan di penghujung abad ke 19 yang sekali gus menjadi bebearap dekasi terakhir masa pemerintahan Dinasti Ching di Cina. Benteng dan meriam yang ada di tempat ini digunakan untuk perang melawan musuh dari barat dan pernah juga dipakai sewaktu perang melawan Jepang.
1359344721509902642
Pintu utama menteng ini menjadi sangat khas dengan susunan batu yang masih terawat rapih dan sebuah bendera segitiga yang sering muncul di film-film laga buatan Cina, Hongkong ataupun Taiwan. Di dalam benteng , saya melihat hamparan halaman yang luas dan juga puluhan meriam dalam berbagai ukuran yang ditata dengan sangat apik, menarik, dan juga artistik. Bahkan deretan meriam ini juga digunakan sebagai tempat duduk yang berbaris-baris.
13593448081001359102
Di sebuah bukit kecil terdapat sebuah meriam yang sebentar lagi akan digunakan untuk diledakan. Saya melihat jam tangan saya, pukul 3,45 sore. Berarti sekitar 15 menit lagi meriam ini akan diledakan. Persiapan upacara ini tampak sedang dilakukan dan pengunjung dilarang mendekat. Tidak lama kemudian alunan musik riang segera menggema di kawasan ini dan pengumuman dalam bahasa Mandarin dan Inggris juga dikumandangkan.
1359344848309015499
Barisan tentara yang akan menyalakan meriam sedang berbaris dan melakukan pertunjukan pemanasan di sebelah selatan bukit. Saya mendekat ke tempat dimana ratusan penonton sudah berkerumun dan menyaksikan parade tentara. Setelah itu mereka pun berbaris rapi menuju ke meriam di atas bukit dan tidak lama kemudian suara yang menggelegar pun membelah kawasan sebelah timur pulau Xiamen ini.
13593449591513704735
Perjalanan saya di lanjutkan ke sebuah museum kecil dimana terdapat diorama elektronik empat dimensi yang menggambarkan proses peledakan meriam yang cukup menarik dan berkesan. Cukup ramai wisatawan yang sebagian besar turis domestick dari berbagai tempat di penjuru daratan Cina yang luas itu.
13593449981957522263
Kunjungan di Hu Li Shan dilanjutkan dengan melihat rajanya meriam yaitu Meriam Krupp buatan Jerman yang dipesan oleh pemerintah Cina dan dibuat pada tahun 1893. Meriam ini merupakan satu-satu nya yang tersisa dan masih utuh serta memiliki ukuran terbesar yaitu 280 mm.
13593455911097172579
“The National Bureau of Cultural and Historical Relics of China, Appraisal of the Krupp Cannon purchased by China and Preserved at Hulishan Fortress in Xiamen Being the Largest Extant Coastal Cannon in the World”. Demikian tertulis pada prasasti dalam berbagai bahasa yang terdapat di Hulisan ini. Tidak mengherankan karena ukurannya memang sangat raksasa sehingga lebih tinggi dari orang dewasa.
13593457211223003728
Di penghujung bukit yang menjorok ke laut, ada beberapa meriam kecil yang moncongnya di arahkan ke laut . Di kejauhan terlihat beberapa buah kapal besar kecil yang sedang berlayar di Selat Taiwan. Hembusan angin senja yang sejuk membuat kita merasa betah berada di tempat ini. Tidak terasa sang surya mulai memancarkan sinar lembayung nya. Tibalah saat untuk meninggalkan tempat ini.
13593457771015720654
Zaman memang telah berubah, benteng yang dulunya menjadi saksi sejarah Cina yang penuh pergolakan, kini menjadi salah satu andalan wisata pulau Xiamen yang permai. Sambil berjalan santai saya mulai menuruni anak tangga dan kemudian kembali ke terminal bus. Yang menarik di depan terminal di tepi pantai ini terdapat mobil polisi yang terus menerus melalui pengeras suara berbicara kepada pengunjung informasi yang sayangnya saya tidak mengerti artinya.
13593458841776079554
Semoga dari benteng ini tidak pernah lagi ditembakkan meriam untuk maksud perang dan perdamaian selalu ada di Xiamen dan dunia!

Sumber : diambil dari Kompasiana oleh Taufikuieks
Share this article :

0 comments:

Speak up your mind

Tell us what you're thinking... !

 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. SMK Murni 1 Surakarta - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Inspired by Sportapolis Shape5.com
Proudly powered by Blogger